-->

setingkat mentri


 Adalah lembaga negara yang mempunyai kedudukan setingkat menteri tapi bukan termasuk dalam kementrian, baik kementrian koordinator maupun kementrian negara. Lembaga-lembaga tersebut bertanggungjawab kepada Presiden Republik Indonesia.
Lembaga-lembaga Negara tersebut adalah:
  • Kejaksaan Agung
  • Tentara Nasional Indonesia
  • Kepolisian Republik Indonesia
  • UKPPPP (Unit Kerja Presiden Bidang Pengawasan dan Pengendalian Pembangunan)
* nama-nama:

Tentara Nasioanal Indonesia

Laksamana Madya TNI Agus Suhartono, SE
Laksamana Madya TNI Agus Suhartono, SE
Laksamana TNI Agus Suhartono, Panglima Tentara Nasional Indonesia sejak 28 September 2010. Sebelumnya alumnus Akademi Angkatan Laut (AAL) pada tahun 1978 ini, pernah menjabat Kepala Staf TNI Angkatan Laut sejak tanggal 9 November 2009 hingga 28 September 2010 menggantikan Laksamana TNI Tedjo Edhy Purdijatno.

Menyelesaikan pendidikan Sekolah Staf dan Komando TNI AL tahun 1994, Sesko TNI tahun 1999, dan Lembaga Ketahanan Nasional pada tahun 2003 ini, pernah menjabat sebagai Komandan Gugus Tempur Laut Koarmatim dan Asisten Operasi KSAL. Sebelum diangkat menjadi KSAL, ia menjabat sebagai Irjen Departemen Pertahanan.

 Pangkat Jabatan :
  • Perwira Divisi Komunikasi KRI Yos Sudarso
  • Padiv Kom KRI Ratulangi
  • Kadiv SBA KRI Slamet Riyadi
  • Komandan KRI Kakap
  • Komandan KRI Sultan Thaha Syaifuddin
  • Komandan KRI Hasan Basri
  • Komandan KRI Samadikun
  • Komandan KRI Ki Hadjar Dewantara
  • Komandan Komando Pendidikan Angkatan Laut sejak 5 Mei 2006
  • Pada 1999, dia diangkat menjadi Paban V Straops Sopsal
  • Dankolat Armatim hingga Asisten Pangarmatim Bidang Operasi (2002).
Karier
  • Irjen Departemen Pertahanan (0)
  • Komandan Gugus Tempur Laut Koarmatim (2003)
  • Komandan Kodikal (0)
  • Asrena KSAL (0)
  • Asisten Operasi KSAL (0)
  • Panglima Komando Armada RI Kawasan Barat (0)
  • Panglima Tentara Nasional Indonesia (2010)
  • Kepala Staf TNI AL ke-22 (2009)

Jaksa Agung

Basrief Aried SH, MHSosok mantan wakil jaksa Agung ini juga dikenal bersih selama menjadi pejabat di korps yang membesarkan namanya itu.

Sejumlah prestasi juga pernah ditorehkan pria kelahiran Tanjung Enim, Sumsel, 1947 lalu ini kala merintis karier di Kejaksaan. Sebelum masuk ke lingkungan Gedung Bundar, Basrief sebelumnya menjadi Kajari Belawan, Sumut, Kajari Cibinong, Jabar lalu Kajari Jakarta Pusat setelah itu dirinya menjadi Asisten Pidum Kejati DKI Jakarta.

Ia salah satu pemburu koruptor dan itu harus diakui. Ia juga seorang panutan di Kejaksaan, dan dengan pengalaman teknis di Kejagung.

Basrief Arief sempat menjabat sebagai Wakil Jaksa Agung di era Abdul Rahman Saleh. Alumni FH Pasca Sarjana Unpad dan FH Universitas Andalas itu pernah menjadi Ketua Tim Pemburu Koruptor yang dibentuk oleh Kementerian Politik Hukum dan Keamanan.

Pada era kepemimpinan Basrief, Tim Pemburu Koruptor menangkap bekas Direktur Bank Sertivia, David Nusa Wijaya, yang merupakan terpidana kasus korupsi dana BLBI senilai Rp 1,3 triliun. Basrief digantikan oleh Muchtar Arifin pada 2007 karena telah memasuki masa pensiun.

Kini, ia terpilih dan dilantik menjadi Jaksa Agung oleh Presiden Susilo bambang Yudhoyono pada hari Jumat, 26 November 2010.

Data Pribadi
1.     Nama                             : Basrief Aried SH, MH
2.     Tempat/ tanggal Lahir: Tanjung Enim/ 23 Januari 1947 (63 th)
3.     Agama                           : Islam
4.     Jenis Kelamin              : laki-laki
5.     Status Nikah                 : Kawin
6.     Jumlah Anak                 : 3 orang

Pendidikan Formal
1.     Hukum Perdata Universitas Andalas Padang (1975)
2.     Magister Hukum Universitas Andalas dan Universita Padjajaran Bandung (2000)

Pendidikan Kedinasan
1.     Susdas Wira Intel (1987)
2.     Trampil Jaksa Pidum (1988)
3.     Spadya (1990)
4.     Penyelundupan (1992)
5.     Sespanas (1995)
6.     Lemhanas (1999)

Karir
1.     Jaksa Funsional di Pekanbaru (1971)
2.     Kasubsi Sosial dan Politik di Pekanbaru (1976)
3.     Kasubsi Tindak Pidana Subversi di Pekanbaru (1978)
4.     Kasubsi Tipid Umum Lain di Jakarta Pusat (1981)
5.     Kasi Tindak Pidana Umum di Bandar Lampung (1985)
6.     Kasi Tindak Pidana Umum di Surabaya (1989)
7.     Kasi Penyidikan II (1991)
8.     Kepala Kejaksaan Negeri Belawan (1993)
9.     Kepala Bagian Humas (1994)
10.   Kepala Kejaksaan Negeri Cibinong (1995)
11.   Kepala Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat (1996)
12.   Asisten Tindak Pidana Umum DKI Jakarta (1997)
13.   Staf Ahli (1998)
14.   Kepala Biro Umum (2000)
15.   Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta (2000)
16.   Jaksa Agung Muda Intelijen (2001)
17.   Wakil Jaksa Agung (2005)
18.   Jaksa Agung (2010)

Kepolisian Negara Republik Indonesia

Nama / Pangkat / NRP
Drs. TIMUR PRADOPO / JENDERAL POLISI / 56010380
Tempat / Tanggal Lahir 
Jombang / 10 Januari 1956
Agama / Suku
Islam / Jawa
Jabatan 
KEPALA KEPOLISIAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA
 
PENDIDIKAN
Umum :
  • Akademi Kepolisian (1978)
  • Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK) (1989)
Khusus :
  • Kejuruan: PA Lantas
  • Sekolah Staf dan Pimpinan Polisi (Sespimpol) (1996)
  • Sekolah Staf Administrasi Tingkat Tinggi (Sespati Polri), (2001)

PERJALANAN KARIER DI POLRI
Kepangkatan :
  • Jenderal Polisi
Jabatan :
  • Perwira Samapta Poltabes Semarang
  • Perwira Operasi Satuan Lalu Lintas Semarang
  • Kepala Seksi Ops Poltabes Semarang
  • Kapolsekta Semarang Timur
  • Kabag Lantas Polwil Kedu
  • Kasubag Ops Dit Lantas Polda Metro Jaya
  • Kasat Lantas Restro Jakarta Pusat
  • Kapolsek Metro Sawah Besar
  • Waka Polres Tangerang
  • Kabag Jianma Dit Lantas Polda Metro Jaya
  • Kapolres Metro Jakarta Barat (1997-1999)
  • Kapolres Metro Jakarta Pusat (1999-2000)
  • Kapuskodal Ops Polda Jawa Barat (2000)
  • Kepala Polwiltabes Bandung (2001)
  • Kakortarsis Dediklat Akpol (2002)
  • Irwasda Polda Bali (2004)
  • Kapolda Banten (2005)
  • Kaselapa Lemdiklat Polri (2008)
  • Staf Ahli Bidang Sosial Politik Kapolri (2008)
  • Kapolda Jawa Barat (2008-2010)
  • Kapolda Metro Jaya (2010)
  • Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) Polri (2010)

PENGHARGAAN
  • Satya Lencana 16 Tahun


Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "setingkat mentri"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel